Sabtu 17 Dec 2016 14:01 WIB

Pangdam Ingatkan Tentara Manunggal dengan Rakyat

Red: Ilham
Prajurit TNI AD.
Foto: Antara/R. Rekotomo
Prajurit TNI AD.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Panglima Daerah Militer V/Brawijaya Mayor Jenderal I Made Sukadana mengingatkan tentara untuk mengedepankan sikap manunggal dengan rakyat guna memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.

"Semua harus terus meningkatkan kemanunggalan dengan rakyat," ujarnya ketika ditemui usai memimpin peringatan Hari Juang Kartika di Makodam V/Brawijaya di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (17/12).

Hal yang sama, kata dia, juga menjadi penegasan dari Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Mulyono yang menekankan, dengan manunggal dengan rakyat, tentara juga akan kuat.  Menurut dia, kekuatan TNI yang didukung oleh rakyat merupakan aplikasi pertahanan semesta dalam membela Tanah Air.

"Terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah mencurahkan kecintaan pada TNI AD sehingga dapat mengemban setiap tugas dan amanah yang dipercayakan," ucapnya.

Selain itu, kepekaan sosial terhadap seluruh masyarakat harus ditingkatkan agar apa yang menjadi keinginan organisasi dalam memperkuat persatuan dan kesatuan tetap terjaga. "Terutama dalam menghadapi hambatan maupun ancaman dari luar NKRI sehingga harus dihadapi bersama-sama dengan rakyat," kata Jenderal bintang dua tersebut.

Gubernur Jawa Timur Soekarwo menyampaikan bahwa peringatan HUT ke-68 Kodam V/Brawijaya merupakan momentum untuk mengingatkan semangat "Bhirawa Anuraga" yaitu seorang prajurit harus gagah perkasa tapi harus tetap rendah hati. "Semangat ini bisa diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat. TNI dengan kekuatannya diharapkan bisa semakin menonjol, tapi juga merangkul rakyat melalui sikap rendah hati," katanya di sela saat tasyakuran HUT ke-68 Kodam V/Brawijaya di GOR Kodam V/Brawijaya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement