Senin 25 Apr 2016 09:30 WIB

Pasar Melati Medan Ludes Terbakar

Rep: Issha Harruma/ Red: Esthi Maharani
Pasar terbakar (ilustrasi)
Foto: jurnalpatrolinews.com
Pasar terbakar (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Sekitar enam kios di Pasar Melati di Jl Flamboyan Raya, Medan Tuntungan, Medan, ludes terbakar, Senin (25/4) dini hari. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian terbakarnya pasar yang dikenal menjual pakaian bekas ini.

Salah seorang saksi mata sekaligus pemilik kios yang terbakar, Cahaya Sembiring mengaku, awalnya, api terlihat dari sebuah kios makanan di bagian depan pasar. Api pun langsung merambat ke kios-kios lain, termasuk milik Cahaya. Akibatnya, enam unit kios terbakar dan nyaris rata dengan tanah.

"Dari kios Bakso Moro Senang aku nampak (api) tadi. Barang kami enggak ada yang selamat dikeluarkan," kata Cahaya di lokasi kebakaran.

Cahaya mengatakan, ia dan keluarga tinggal tak jauh dari kiosnya. Saat kebakaran terjadi, lanjutnya, pemilik lima kios yang terbakar lainnya meninggalkan kios mereka dalam keadaan terkunci. Mereka pun tidak tinggal di sekitar pasar tersebut.

"Waktu itu, saya sedang di luar rumah. Lihat ada api, langsung saya dobrak kios bakso itu. Tapi, api langsung membesar dan tidak bisa padamkan. Saya ke luar kembali," jelas Cahya.

Atas kejadian ini, ratusan pedagang panik dan berupaya menyelamatkan barang dagangan mereka ke tempat yang lebih aman. Warga yang tinggal di sekitar lokasi pun ikut membantu para pedagang ini.

Sebanyak 12 unit mobil pemadam kebakaran kota Medan diterjunkan untuk memadamkan si jago merah. Api kemudian berhasil dipadamkan setelah berkobar selama sekitar satu jam.

Hingga kini, belum diketahui dengan pasti penyebab kebakaran ini dan jumlah kerugian yang ditimbulkan. Namun, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Sementara itu, seorang pria yang belum diketahui identitasnya malah memanfaatkan situasi saat kebakaran terjadi. Ia nekat mencuri barang-barang milik para korban kebakaran.

Aksi pria ini ketahuan oleh warga saat ia mengambil beberapa pasang sepatu bola dari sebuah kios. Sontak saja, pria ini langsung menjadi sasaran amuk warga sekitar.

"Nggak ada otak kau. Orang kena musibah kebakaran, bukan nolong malah mencuri pula," kata seorang warga sembari mengamankan pelaku pencurian itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement