REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Seorang warga Kabupaten Sukabumi menjadi salah satu korban yang meninggal dunia dalam tenggelamnya kapal Rafelia II. Kini, keluarga korban di Sukabumi berharap agar jenazah korban bisa segera dimakamkan di kampung halaman.
Korban tewas tersebut adalah Tia Agus Miharja (47 tahun) warga Kampung Joglo, Desa Langkapjaya, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi. Korban merupakan sopir truk yang ikut tenggelam dan akhirnya ditemukan meninggal dunia.
"Keluarga berharap agar jenazah bapak bisa dibawa pulang untuk dimakamkan," ujar anak pertama korban, Widia Ningsih kepada wartawan di rumahnya, Ahad (6/3). Saat ini jenazah ayah kandungnya masih berada di rumah sakit yang berada di Banyuwangi, Jawa Timur.
Untuk menjemput jenazah ayahnya kata Widia, ibu kandung dan adiknya sudah berada di Banyuwangi. Saat ini lanjut dia keluarga masih menunggu kepastian waktu pemulangan jenazah ke Sukabumi. Namun, proses pemulangan belum bisa dipastikan melalui jalur darat atau udara.
Kepala Desa Langkapjaya, Mimin Mintarsih mengatakan, korban kapal tenggelam tersebut merupakan salah satu warganya.’’ Kami turut berduka atas musibah ini,’’ cetus dia.
Kapolsek Lengkong AKP Kuswandar menambahkan, keluarga korban yakni istrinya sudah berangkat ke Banyuwangi untuk menjemput jenazah korban pada Sabtu (5/3). Sebelum berangkat, istri korban terlebih dahulu melapor ke Polsek.