Ahad 18 Oct 2015 01:09 WIB

Survei: Jokowi Tegas Tegakkan Hukum Bagi Pengedar Narkoba

Rep: C16/ Red: Erik Purnama Putra
Terdakwa sindikat narkotika asal Nigeria Uzoma Elele Alpha terancam hukuman mati.
Foto: Antara
Terdakwa sindikat narkotika asal Nigeria Uzoma Elele Alpha terancam hukuman mati.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Selama satu tahun masa kepemimpinan Kabinet Kerja, Presiden Joko Widodo dinilai tegas dalam menegakkan hukum bagi pengedar narkoba.

Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari menjelaskan hasil survei yang dilakukannya menunjukkan sebanyak 75,3 persen publik mengatakan Jokowi tegas. “Yang menyatakan tidak tegas sebesar 7,2 persen,”  kata Qodari dalam siaran pers yang diterima Republika, Sabtu (17/10).

Berdasarkan hasil survei yang dilaksanakan di 34 propinsi pada 14 sampai 22 September, mayoritas publik melihat ketegasan Jokowi dari pelaksanaan hukuman mati. Hasil survei juga menunjukkan, mayoritas publik (87 persen) mendukung hukuman mati yang diberikan terhadap pengedar narkoba.

Sementara, yang mengatakan Jokowi tidak tegas beralasan karena Jokowi tidak mengatasi masalah secara langsung dan cepat. Serta, masih banyak pengedar narkoba yang belum diadili.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement