Sabtu 18 Jul 2015 22:56 WIB

Empat Ambulance Bantu Pengamanan Jalur Puncak

Rep: c21/ Red: Damanhuri Zuhri
Jalur puncak macet parah
Foto: Antara
Jalur puncak macet parah

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Empat buah ambulance turut disediakan Polres Kabupaten Bogor dan Pemerintah Daerah (Pemda) Bogor. Keempat ambulance tersebut berasal dari PMI, Dinas Kesehatan, Polres Kabupaten Bogor, dan Puskesmas Kecamatan Ciawi.

"Ambulance itu disediakan untuk membantu ketika terjadi kecelakaan di sepanjang jalur Puncak Bogor," ujar Anggota Urusan Kesehatan (Urkes) Urkes Polres Bogor, Bripka Usman Hasanudin di Pos Pelayanan Ketupat Lodaya 2015 Jalur Wisata Puncak, Sabtu (18/7).

Menurut Usman, ambulance yang mulai berada di Pos Pemantauan Lalu Lintas Gadog dari 10 Juli sampai 25 Juli tidak hanya mencakup Jalur Puncak. Jalur lainnya seperti jalur Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi), jalur Bogor-Dharmaga-Leuiliang (Bodali) dan lainnya juga dapat menggunakan layanan ini. "Yang sekiranya membutuhkan kita langsung meluncur," ungkapnya.

Untuk empat ambulance yang berada di Pos Pemantauan Lalu Lintas Gadog, sifatnya bukan hanya meminjamkan armada. Karena di setiap armada terdapat dua orang paramedik yang siap menjaga selama 24 jam.

Ambulance yang disediakan tidak fokus pada kecelakaan, namun untuk mereka yang merasa butuh bantuan kesehatan segera. Misalnya saat ada polisi sakit ketika bertugas pihaknya segera menolong, seperti sakit gas tritis (akut) yang disebabkan karena terlalu lama berjaga.

Selain anggota, termasuk pengendara yang hendak mudik atau wisata. Baik pengendara kendaraan roda dua maupun roda empat yang membutuhkan bantuan paramedik. 

Di Pos ini, diharapkan dapat menjadi pertolongan pertama sebelum korban dibawa ke rumah sakit. Namun jika terjadi kecelakaan pihak kepolisian yang bekerjasama dengan puskesmas dan rumah sakit tidak ambil resiko.

"Mobil hanya menjadi pertolongan awal, kemudian korban akan dibawa ke RSUD Ciawi, maupun RSPG Cisarua," jelasnya.

Bagi masyarakat yang tidak kuat atau merasa sedikit sakit ringan, dapat menggunakan pelayanan masyarakat ini. "Seperti kejadian yang sering terjadi, karena //saking// macetnya kendaraan lalu pengemudi pingsan. Ambulance ini dapat digunakan untuk memberikan pertolongan pertama," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement