Kamis 09 Jul 2015 17:36 WIB

Pemudik di Gilimanuk Berangsur Naik

Rep: Ahmad Baraas/ Red: Yudha Manggala P Putra
Pelabuhan Gilimanuk, Bali.
Foto: Antara
Pelabuhan Gilimanuk, Bali.

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Jumlah pemudik yang menyeberang dari Pelabuhan Gilimanuk Bali ke Ketapang Jawa Timur, terus meningkat. Hingga Rabu (8/7) malam kata Manager Operasional PT ASDP Gilimanuk, Wahyudi Susianto, penyeberang menggunakan motor meningkat dua kali lipat.

"Biasanya hanya 1.500 motor menyeberang per hari, tapi kini sudah mencapai 3.000 kendaraan," kata Wahyudi kepada Republika, Kamis (9/7).

sementara untuk mobil roda empat, disebutkan Wahyudi juga sudah mengalamai kenaikan sebanyak 25 persen.

Biasanya sebut Wahyudi, mobil yang menyeberang hanya 3.000 kendaraan per hari, tapi kini sudah mencapai 3.800 kendaraan.

Menurut Wahyudi, kendati sudah ada peningkatan, jumlah pemudik diperkirakan akan terus naik sampai pada hari H-2 lebaran. Pihaknya mengimbau agar pemudik tidak datang dalam waktu bersamaan, sehingga tidak terjadi antrean dan penumpukan.

"Pengguna kendaraan pribadi, usahakan menyeberang di siang hari, agar tidak bersamaan dengan bus malam dan truk barang," katanya.

Mengenai pemberlakuan dua tarif yang akan dimulai H-4 lebarana, Wahyudi mengatakan, belum ada perintah penerapannya.

Namun Wahyudi mengakui, sepanduk dan umbul-umbul tentang dua tarif yang dipasang di sepanjang jalan, sudah dicabuti. "Itu perintah dari atasan, agar sepanduk dan umbul-umbulnya dicabut," katanya

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement