REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim pencari data TNI AU telah menyelesaikan pengumpulan data awal kecelakaan pesawat Hercules C-130, Kamis (2/7). Data ini akan digunakan sebagai bahan investigasi penyebab kecelakaan pesawat buatan 1964 itu.
"Kami sudah menyelesaikan pengumpulan data dari lokasi kejadian di Jalan Jamin Ginting. Data yang kami catat sifatnya hanya data awalan saja, jadi belum ada kesimpulan apa-apa," ujar ketua tim pencari data, Herli, Kamis (2/7).
Herli melanjutkan, data yang dimaksudnya adalah semua hal yang menjadi fakta di lokasi kejadian. Menurutnyai, semua fakta yang ada di lokasi tetap dicatat tanpa terkecuali.
"Kondisi fisik pesawat, puing dan sebagainya dicatat dan diabadikan dalam bentuk foto. Selanjutnya akan kami serahkan kepada tim yang akan memperdalam fakta kecelakaan ini," katanya.
Tim selanjutnya, kata dia, terdiri dari beberapa orang yang ahli dalam menganalisis penyebab kecelakaan terbang. Tim tersebut yang nantinya akan menjalankan investigasi penyebab jatuhnya pesawat.
Heri menambahkan, pihaknya telah melakukan pengumpulan data selama tiga hari. Pengumpulan data sudah dilakukan setelah pesawat Hercules jatuh pada Selasa (30/6) lalu.