Kamis 15 Jan 2015 18:56 WIB

Aparat Gabungan Buru KKB Ayub Waker

Petugas keamanan berjaga di pos pemeriksaan di Kawasan MP66 Hidden Valley, Tembagapura, Mimika.
Foto: Antara
Petugas keamanan berjaga di pos pemeriksaan di Kawasan MP66 Hidden Valley, Tembagapura, Mimika.

REPUBLIKA.CO.ID, TIMIKA -- Aparat gabungan TNI dan Polri terus memburu Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Ayub Waker yang diduga kuat sebagai dalang utama pelaku penembakan yang menewaskan dua anggota Brimob Satgas Pengamanan PT Freeport Indonesia di Utikini Lama, Tembagapura, 1 Januari lalu.

Wakil Kapolres Mimika Komisaris Polisi Wirasto Adi Nugroho di Timika, Kamis (15/1), mengatakan jajarannya mendapat perintah dari pimpinan untuk melakukan pengejaran terhadap anggota KKB Ayub Waker dan meningkatkan patroli di kawasan PT Freeport Indonesia maupun di luar kawasan itu.

Peningkatan patroli di kawasan pertambangan Freeport dan sekitarnya itu menyusul adanya pernyataan sikap yang mengatasnamakan KKB Ayub Waker bahwa yang bersangkutan akan melawan aparat TNI dan Polri mulai dari tambang Grasberg hingga Pelabuhan Portsite Amamapare.

"TNI dan Polri siap menghadapi KKB Ayub Waker dalam kondisi sesulit apapun. Makanya pimpinan telah memerintahkan seluruh anggota agar meningkatkan patroli di daerah yang dianggap rawan," jelas Wirasto.

Pihak kepolisian, katanya, meminta warga Mimika tetap melaksanakan aktivitas seperti biasa dan tidak terprovokasi dengan berbagai teror yang dilakukan pihak-pihak tertentu.

Menurut Wirasto, pascaoperasi penertiban ribuan pendulang di sepanjang bantaran Kali Kabur terutama di wilayah Utikini Lama hingga Banti, Distrik Tembagapura beberapa waktu lalu, terjadi sejumlah aksi teror yang dilakukan kelompok-kelompok tertentu.

Beberapa hari lalu sebuah mobil yang membawa petugas keamanan internal PT Freeport dan sebuah bus yang mengangkut pekerja dilempar dengan batu oleh orang tak dikenal saat melintas di Mil 29.

Terkait kasus penembakan yang menewaskan dua anggota Brimob dan seorang petugas keamanan internal PT Freeport di Utikini Lama, Tembagapura itu, polisi telah mengamankan dua orang tersangka berinisial MW dan JW.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement