Selasa 25 Nov 2014 21:35 WIB

Golkar akan Undang Jokowi dan KIH untuk Hadiri Munas di Bali

Rep: C62/ Red: Bayu Hermawan
 Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (tengah) bersama jajaran pengurus partai mengangkat tangan bersama usai menggelar konferensi pers terkait penyenggelaraan Munas ke-7 Partai Golkar di Jakarta, Selasa (25/11) malam.  (Republika/Wihdan)
Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (tengah) bersama jajaran pengurus partai mengangkat tangan bersama usai menggelar konferensi pers terkait penyenggelaraan Munas ke-7 Partai Golkar di Jakarta, Selasa (25/11) malam. (Republika/Wihdan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Dewan Pertimbangan Akbar Tandjung memastikan Golkar akan mengundang semua ketua umum partai saat Musyawarah Nasional (Munas) tanggal 30 November di Bali. Termasuk Presiden Joko Widodo dari Partai PDI yang berada di luar tim Koalisi Merah Putih (KMP).

"Kalau untuk acara pembukaan saya kira diundang Presiden Jokowi," kata Akbar setelah menyampaikan siaran persnya di Bakrie Tower, Jakarta, Selasa (25/11)

Akbar melanjutkan, bukan hanya Presiden Jokowi dan pimpinan Parpol Koalisi Merah Putih saja yang akan diundang, namun semua pimpinan Parpol dari Koalisi Indonesia Hebat pun akan diundang.

"Nanti juga saya yakin pimpinan partai politik lainnya akan diundang. Walapun tidak berada dalam tim Koalisi Merah Putih," ujarnya.

Undangan untuk hadir dalam Munas Golkar yang dikirimkan ke masing-masing ketua umum partai itu sebagai suatu kehormatan yang diberikan partai golkar.

"Kan kita harus saling menghormati. Kalau ada munas-munas pimpinan partai politik pasti diundang‎," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement