REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan menjalin kerjasama Sister City (Provinsi Bersaudara) dengan Pemerintah Daerah Otonom Guangxi Zhuang, Cina. Penandatanganan MoU kemitraan strategis ini rencananya akan dilakukan awal Desember 2016 mendatang saat kunjungan kerja Pemprov Jabar ke Kota Nanning, Cina.
Hal ini disampikan oleh Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar saat menerima Wakil Gubernur Daerah Otonom Guangxi Zhuang, Chen Gang, Walikota Nanning, Liang Yi beserta delegasi lainnya di bidang perdagangan, di Gedung Sate Kota Bandung, Rabu (26/10). Deddy mengungkapkan, kerjasama tersebut meliputi bidang Pendidikan, Pariwisata, Kebudayaan, Perdagangan dan Investasi, Peningkatan kemampuan teknis. Serta manajemen pemerintahan, Pengembangan perdesaan, perkotaan dan transmigrasi, serta Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
"Kerjasama ini diharapkan memberikan manfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan pembangunan di masing-masing daerah," kata Deddy. Manfaat ini diharapkan dirasakan terutama bagi Jawa Barat yang saat ini tengah fokus dalam penyediaan infrastruktur yang berkualitas serta pemberdayaan ekonomi lokal berbasis kerakyatan. Sebagai bagian dari upaya untuk menjadikan Jawa Barat sebagai provinsi termaju di Indonesia.
Selain itu, lanjut Deddy, Pemprov Jabar pun telah mengajukan diri mengikuti Windows To Remarkable Indonesia (WTRI) di Guangxi tahun 2018 mendatang. Di mana pada even tersebut akan menjadi pusat distribusi produk-produk Indonesia sehingga dapat membuka akses pasar di tengah melemahnya perekonomian global saat ini. "Karena itu kami telah meminta delegasi terkait untuk memberikan informasi mengenai pangsa pasar di Cina agar dapat dipenuhi oleh produk Jawa Barat," katanya.
Pada bulan September 2016 lalu, Pemprov Jabar juga telah mendapatkan kehormatan menghadiri undangan Pemerintah Guangxi Zhuang pada acara The 11th China Asean Expo di Kota Nanning, sebagai ajang promosi internasional yang sangat potensial bagi peningkatan hubungan ekonomi Cina dengan Negara-Negara ASEAN. "Ajang itu sangat prospektif bagi pengembangan Market Access produk-produk unggulan Jawa Barat ke wilayah Asia," ujarnya.
Pemprov Jabar berkeinginan untuk terus menjajaki kerjasama dengan provinsi-provinsi di Cina. Karena banyaknya kesamaan karakteristik dan ketertarikan di berbagai sektor.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
