Sabtu 22 Feb 2014 21:38 WIB

Mahasiswa Jayawijaya Ancam Palang Bandara Sentani

Bandara Sentani
Bandara Sentani

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Himpunan Mahasiswa dan Pelajar Jayawijaya yang berada di Kota Jayapura mengancam akan memalang Bandara Udara Sentani, Kabupaten Jayapura, menyusul aksi protes mereka tidak digubris KPU Provinsi Papua.

"Kami sangat kesal atas sikap KPU Papua dan Gubernur Lukas Enembe yang tidak mendengarkan aspirasi kami, sehingga kami akan melakukan aksi pemalangan di Bandara Sentani terkait dengan pengiriman logistik Pemilu yabg akan dikirim ke Wamena, Kabupaten Jayawijaya," kata Nius Asso, ketua HMPJ di Jayapura, Papua, Sabtu.

Sebelumnya HMPJ dan sekelompok masyarakat Jayawijaya yang berada di Kota Jayapura pada awal bulan ini melancarkan aksi protes atas rencana pelantikan anggota KPU Jayawijaya terpilih di halaman kantor KPU Papua. Mereka meminta agar lima anggota KPU Jayawijaya terpilih harus semuanya putra asli setempat.

"Aspirasi kami tidak didengar, protes kami juga demikian. Sehingga, kami simpulkan agar Pemrov Papua dan pihak terkait lainnya tidak perlu lagi intervensi Pemilu di Jayawijaya karena kami berencana memboikotnya," kata Nius.

HMPJ dan masyarakat Jayawijaya mendatangi kantor KPU Provinsi Papua guna meminta penjelasan terkait dengan keputusan yang sudah diturunkan yakni penetapan lima anggota KPU setempat, namun semua itu tidak ada penjelasan sama sekali dari KPU Provinsi Papua.

"Kami ingin anak Jayawijaya juga duduk di KPU setempat. Karena, kami ingin pemberdayaan dilaksanakan berdasarkan UU Otsus nomor 21 tahun 2001 tentang putra-putri daerah diprioritaskan di daerahnya sendiri, tetapi pihak KPU kami nilai telah bermain di belakang dalam pemilahan calon anggota KPU." katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement