Sabtu 22 Feb 2014 06:35 WIB

Kelud Erupsi, Solo Carnival Pun Diundur

Rep: Edy Setiyoko/ Red: Bilal Ramadhan
Ribuan warga menyaksikan perayaan Jakarnaval 2013 di Kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad (30/6).
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Ribuan warga menyaksikan perayaan Jakarnaval 2013 di Kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad (30/6).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO-- Gara-gara hujan abu vulkanik erupsi Gunung Kelud, menggeser seluruh rangkaian agenda dalam rangka memperingati HUT Kota Solo ke-269. Solo Carnival yang dijaduwal, Ahad (16/2), terpaksa diundur, Sabtu (22/2) malam hari.

Agenda kirab kolosal melibatkan 750 penari dari pelbagai Sanggar Seni Tari, dan diikuti berbagai elemen dan organisasi pemerintah, swasta, dan masyarakat, digelar tak sesuai jadwal semula. Pemkot terpaksa mengundur jadwal acara, karena terkena dampak hujan abu vulkanik erupsi Gunung Kelud, Jum'at (14/2) lalu.

Perintah pengunduran jaduwal Solo Carnival via Blackberry Messenger (BBM) dari Humas Protokol Pemkot Solo, Jumat (14/2) sore. Pengunduran jaduwal kirab berdasarkan instruksi Walikota Solo, Hadi Rudyatmo.

Sementara, Festival Jenang tetap digelar di Koridor Ngarsapura sesuai jadwal, Ahad (22/2). Acara festival kuliner bubur tahunan ini tetap digelar mulai pukul 07.00 WIB.

Sehari sebelumnya, digelar Konser Akbar Gamelan di kawasan Benteng Vastenburg. Konsep acara tidak berubah, hanya ditambah penggalangan dana untuk korban Gunung Kelud.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement