REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie (Ical) diam-diam kerap menggelar pertemuan pribadi dengan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi). Hal ini diungkapkan langsung Ical kepada wartawan. 

"Kalau ketemu berdua saja. Masa ramai-ramai," kata Ical di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi Jakarta Barat, Jumat (13/12).

Ical membantah pertemuan dengan Jokowi dilakukan untuk mendongkrak popularitasnya. Malah, dia merasa sudah lebih dahulu populer sebelum mengenal Jokowi. "Tidak. Karena saya sudah populer," ujarnya.

Tak ada pembahasan soal politik 2014 dalam pertemuan antara Ical dan Jokowi. Ia hanya mengaku merasa tidak enak kalau harus membicarakan persoalan politik dengan Jokowi.

Apa alasannya dia tidak menjelaskan secara spesifik. "Kalau ketemu Jokowi bicara politik kan nggak enak. Kalau bicara sih bicara, ya bicara soal Jakarta," katanya.

Ical mengatakan, sejauh ini belum menentukan siapa cawapres yang akan mendapinginya. Meski pun ia menilai, nama yang selama ini diwacanakan sebagai figur yang baik. "Kita lihat mana yang baik besok, tahun depan," ujarnya. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika