REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Sekretaris Jenderal DPP PPP M Romahurmuziy mengatakan pihaknya segera mengirimkan surat kepada Komisi Pemilihan Umum berisi permintaan untuk mempublikasikan riwayat hidup atau CV seluruh calon legislatif (caleg) dari partai berlambang ka'bah tersebut.
"Hari ini juga kami kirimkan suratnya," katanya dalam siaran pers yang diterima Antara di Jakarta, Jumat. Hal itu, katanya, menanggapi sejumlah caleg PPP yang sebelumnya tak bersedia mempublikasikan riwayat hidupnya. Dilansir dari KPU 140 caleg dari berbagai partai politik, menolak untuk mempublikasikan riwayat hidupnya
Menurut dia, meskipun berdasarkan beraturan KPU publikasi riwayat hidup merupakan hak para caleg, namun DPP PPP selaku partai politik memahami pentingnya publikasi tersebut.
"DPP PPP selaku partai politik yang memahami konsekuensi sebuah lamaran jabatan publik, akan menginstruksikan seluruh caleg yang didaftarkannya untuk membuka kesediaannya", katanya.
Romahurmuziy menegaskan, sejak awal pihaknya telah minta kepada para kader untuk membuka diri. "Namun jika pada akhirnya opsi yang diberikan oleh KPU untuk tidak bersedia dipublikasikan mereka contreng, kami tidak dalam posisi bisa mengoreksi, kecuali saat ini, ketika kritik masyarakat menjadi awal interaksi mereka (yang tidak mau mempublikasikan) dengan ranah jabatan publik," katanya.