REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Posisi Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum mulai digoyang. Survei terakhir yang dilakukan Syaiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan elektabilitas Demokrat tinggal delapan persen.
Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Jero Wacik, menilai status Anas yang belum jelas di kasus Hambalang ikut menyumbang kemerosotan partai.
Menanggapi isu pencopotan dirinya, Anas menyitir ayat Alquran dalam akun twitter-nya @anasurbaningrum. "Wallahu khayrulmaakirin." Ayat ini disitir dari Alquran surah Ali Imran ayat 54 yang berarti "Dan Allah lah sebaik-baik pembuat makar."
Kicauan Anas ini menanggapi salah satu follower-nya yang melihat ada rekayasa dalam isu pencopotan mantan ketua PB HMI dari posisi tertinggi partai. "Survei yang aneh, tiba-tiba jadi alasan untuk pemakzulan, jelas ada rekayasa."