REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lima warga DKI Jakarta tewas akibat bencana banjir yang mengepung ibukota sejak Selasa (15/1). Badan Nasional Penanggulangan Bencana merilis para korban tewas akibat hanyut hingga tersetrum listrik.
Nama korban yang meninggal yaitu Angga (13 thn) warga RT 05 RW 01 Kel Tanjung Duren Utara, Kec Grogol Petamburan, Jakarta Barat karena hanyut ke sungai, Mak Inah (82 thn) warga Kampung Pulo, Jatinegara karena usia.
Selain itu, terdapat Mujiyo (46 thn) warga RT 05 RW 05 Kel Kedaung Kaliangke, Kec Cengkareng Jakarta Barat karena tersengat listrik, Muhamad Haikal (2 thn) warga RT 05 RW 05 Kel Kedaung Kaliangke, Kec Cengkareng Jakarta Barat karena jatuh dari tempat tidur di rumahnya yang sedang banjir, Solahuddin (35 thn) warga Kalibata Pulo, Kec Pancoran Jakarta Selatan karena kesetrum listrik.
BNPB juga mencatat banjir menggenangi 500 RT, 203 RW di 44 kelurahan yang tersebar di 25 kecamatan. Jumlah penduduk yang terendam 25.276 KK atau 94.624 jiwa. Pengungsi mencapai 15.447 jiwa. Hingga saat data sementara tercatat 5 orang meninggal sejak Selasa (15/1) hingga hari ini. "Pendataan masih dilakukan," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Kamis (17/1).