Kamis 05 Jul 2012 23:45 WIB

Air Bendungan Barugbug di Karawang Mulai Menyusut

Bendungan Katulampa
Bendungan Katulampa

REPUBLIKA.CO.ID,KARAWANG -- Tinggi muka air Bendungan Barugbug Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mengalami penyusutan sejak beberapa pekan terakhir, sehingga ribuan hektare areal persawahan di daerah tersebut terancam kekeringan.

Seorang petani di Desa Situdam, Kecamatan Jatisari, Amin, Kamis (5/7), mengatakan, sejak memasuki musim kemarau beberapa pekan lalu hingga kini, para petani di daerahnya sudah menyiapkan pompa untuk menyedot sisa-sisa air dari saluran irigasi.

Hal tersebut dilakukan agar areal persawahan yang digarap para petani di daerahnya tidak kesulitan air, dan juga bertujuan untuk melindungi tanaman padi mereka yang kini sudah berusia sekitar 50 hari.

Menurut dia, saluran irigasi yang biasa mengaliri areal persawahan ke wilayahnya ialah saluran irigasi Kalensinom. Air yang mengalir di Kalensinom itu sendiri bersumber dari anak sungai Cilamaya.

Tetapi saat ini kondisi anak sungai Cilamaya sudah menyusut akibat menurunnya tinggi muka air di Bendungan Barugbug yang berlokasi di Desa Barugbug, Kecamatan Jatisari, Karawang.

Petugas pengamat Bendungan Barugbug, Endang, mengatakan, dalam kondisi normal, tinggi muka air Bendungan Barugbug mencapai 4,5 meter hingga 5 meter. Tetapi kondisi saat ini, tinggi muka air bendungan tersebut kurang dari 3 meter.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement