Kamis 12 Jan 2012 15:28 WIB

Pengunjuk Rasa Depan DPR dari Kaum Ibu, Anak Hingga Siswa SMP

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: Ramdhan Muhaimin
Warga korban banjir Kampung Pulo, Pondok Labu, Jakarta Selatan berunjuk rasa di depan Balaikota DKI Jakarta, Rabu (14/12). (Republika/Aditya)
Warga korban banjir Kampung Pulo, Pondok Labu, Jakarta Selatan berunjuk rasa di depan Balaikota DKI Jakarta, Rabu (14/12). (Republika/Aditya)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Ribuan orang yang tergabung dalam Sekretariat Bersama (Sekber) Pemulihan Hak-Hak Rakyat melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR, Kamis (12/1). Dalam kumpulan massa yang melakukan unjuk rasa, terlihat kaum perempuan dan anak-anak ikut serta.

Massa mulai berdatàngan ke Gedung DPR/MPR sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itulah, terlihat ibu-ibu dan anak-anak turun dari bis.

"Saya dari Cileungsi, Bogor diajak ikut demo," kata Suwarsih kepada Republika, Kamis (12/1).

Suwarsih mengikuti demo dengan membawa anaknya yang berusia tujuh tahun. Menurutnya, ada belasan ibu di dalam bis yang dia naiki. Anak-anak jumlahnya lebih banyak lagi.

Tak hanya ibu-ibu, anak-anak dengan berpakaian seragam Sekolah Menengah Pertama (SMP) juga terlihat bersisipan dalam kerumunan massa.

Saat terjadi kericuhan, koordinator aksi meminta agar ibu dan anak-anak segera mengamankan diri ke tempat yang ditentukan. Dua pagar masuk Gedung DPR/MPR dan dua pagar pembatas jalan tol telah jebol dirusak massa.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement