REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-Menteri Keuangan Agus Martowardojo menegaskan tidak ada rencana kenaikan BBM bersubsidi pada tahun depan. Hal itu karena APBN 2012 yang sudah disahkan sebagai Undang-Undang tidak mengakomodasi peningkatan harga BBM bersubdisi.

"Di tahun 2012 pemerintah sesuai dengan APBN tidak merencanakan meningkatkan harga BBM," kata Agus di Hotel Grand Indonesia Kempinski, Senin (12/12). Menurut Agus, pemerintah di tahun depan fokus menjaga konsumsi BBM bersubsidi.

Pada 2012, pemerintah harus mengejar penggunaan BBM bersubsidi sebesar 40 juta kiloliter kurang 2,5 juta kiloliter. Pemerintah hanya berencana menaikkan Tarif Dasar Listrik (TDL) sebesar sepuluh persen tahun depan, namun masih tergantung diskusi dengan Komisi VII DPR.

Ikuti Whatsapp Channel Republika