Ahad 22 May 2022 07:04 WIB

Bupati Dorong Petani Bone Bolango Panen Tiga Kali Dalam Setahun

Hal itu dalam upaya meningkatkan produksi pertanian.

Rep: ANTARA/ Red: Fuji Pratiwi
Petani memanen padi varietas cakra buana di lahan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Gorontalo di Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, Rabu (16/3/2022). Bupati Bone Bolango, Hamim Pou, mendorong petani di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo untuk dapat melakukan panen padi tiga kali dalam satu tahun. Hal itu dalam upaya meningkatkan produksi pertanian.
Foto: ANTARA/Adiwinata Solihin
Petani memanen padi varietas cakra buana di lahan Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Gorontalo di Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, Rabu (16/3/2022). Bupati Bone Bolango, Hamim Pou, mendorong petani di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo untuk dapat melakukan panen padi tiga kali dalam satu tahun. Hal itu dalam upaya meningkatkan produksi pertanian.

REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Bupati Bone Bolango, Hamim Pou, mendorong petani di Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo untuk dapat melakukan panen padi tiga kali dalam satu tahun. Hal itu dalam upaya meningkatkan produksi pertanian.

Hal tersebut diungkapkan Hamim Pou usai melakukan penanaman padi varietas super genjah di Desa Lamahu, Kecamatan Bulango Selatan, Sabtu (21/5/2022). Hamim merasa bersyukur Desa Lamahu kembali menghadirkan sebuah gerakan di sektor pertanian yang merupakan basis di Kabupaten Bone Bolango, dengan harapan menjadi nilai tambah untuk para petani.

Baca Juga

"Melalui gebrakan yang ada di Desa Lamahu dengan menghadirkan varietas yang lebih bagus, produktivitas tinggi, kualitas baik ini bagaimana sektor pertanian ini menjadi nilai tambah bukan hanya sekedar menjadi bahan makanan atau konsumsi," ujar Hamim.

Bupati Bone Bolango dua periode itu mengungkapkan, di daerah yang dipimpinnya, areal persawahan memang tidak terlalu luas, namun Ia meminta para petani tidak menyerah dan harus memanfaatkan potensi pertanian yang dimiliki seperti keberadaan dua irigasi yaitu Lomaya dan Alale. "Dengan keberadaan dua irigasi ini yang sumber airnya jelas para petani harusnya bisa melakukan tiga kali musim tanam dalam setahun," ungkapnya.

Ia menambahkan akses jalan menuju areal persawahan pun sudah memadai dan bagus juga didukung dengan hadirnya BPTP di Bone Bolango. "Saya berharap kolaborasi kita semua menjadi bagus untuk peningkatan produksi pertanian yang didukung juga dengan ketersediaan penyuluh, bibit dan pupuk," ujar Hamim.

Sementara itu Kepala Ketahanan Pangan dan Dinas Pertanian, Yusbar Ismail berkomitmen menghidupkan kembali penanaman padi sawah untuk ketersediaan pangan di Bone Bolango. "Kami berusaha pertanian di Bone Bolango menjadi mandiri, maju dan menjadi contoh untuk daerah lain," pungkas Yusbar.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement