Selasa 20 Jul 2021 13:32 WIB

RPH Dharma Jaya Catat Kenaikan Penerimaan Hewan Kurban

Penyembelihan hewan kurban dimulai besok di RPH Dharma Jaya.

Pekerja merawat sapi untuk kurban di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) PD Dharma Jaya, Cakung, Jakarta, Senin (19/7/2021). Pihak pengelola RPH tersebut menargetkan pemotongan hingga 1000 ekor sapi kurban pada Hari Raya Idul Adha tahun ini yang pelaksanaannya akan dimulai pada Rabu (21/7) dini hari.
Foto: ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Pekerja merawat sapi untuk kurban di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) PD Dharma Jaya, Cakung, Jakarta, Senin (19/7/2021). Pihak pengelola RPH tersebut menargetkan pemotongan hingga 1000 ekor sapi kurban pada Hari Raya Idul Adha tahun ini yang pelaksanaannya akan dimulai pada Rabu (21/7) dini hari.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Dharma Jaya mencatatkan peningkatan penerimaan hewan kurban. Di saat pandemi seperti sekarang terdapat kenaikan 30 persen penerimaan hewan kurban.

Direktur Utama Dharma Jaya, Raditya Endra Budiman, mengatakan sementara ini telah menerima sebanyak 600 ekor sapi. "Memang Alhamdulillah rupanya saudara kita sadar tadi sudah disampaikan pak gubernur mereka percayakan hewan kurban kepada kita ada peningkatan 30 persen dibandingkan tahun lalu," kata Raditya Endra Budiman di lokasi, Selasa (20/7).

Baca Juga

Raditya Endra Budiman mengatakan RPH Dharma Jaya akan mulai melakukan penyembelihan hewan kurban pada Rabu (21/7) dini hari. Tak hanya itu, dia juga memastikan penerapan protokol kesehatan saat penyembelihan hewan kurban juga akan diawasi secara ketat.

"Persiapan dari peralatan sampai sumber daya manusia yang kita perhatikan di sini protokol kesehatan artinya yang terlibat penanganan penyembelihan harus menjalani tes swab sebelum dapat bekerja di sini untuk memastikan agar mereka sehat," ujar Raditya.

Dia menambahkan bahwa pihak RPH Dharma Jaya juga akan menyediakan layanan penyembelihan secara virtual bagi mereka yang telah menitipkan hewan kurbannya untuk disembelih. "Nanti sudah kita siapkan ruangan untuk yang kurban menyaksikan secara virtual," tutur Raditya Endra Budiman.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement