Sabtu 06 Mar 2021 23:42 WIB

Jumlah Pasien Covid-19 di Sumut Capai 25. 251 Orang

Penambahan pasien Covid-19 terbanyak Sabtu ini berasal dari Kota Medan

 Seorang petugas layanan kesehatan dengan jas hazmat mengumpulkan sampel spesimen dari pengendara kendaraan melalui area pengujian usap COVID-19 di Medan, Sumatera Utara, Indonesia, 25 Januari 2021. Indonesia telah mencatat hampir satu juta kasus penyakit virus korona (COVID-19) sejak awal pandemi.
Foto: EPA-EFE/DEDI SINUHAJI
Seorang petugas layanan kesehatan dengan jas hazmat mengumpulkan sampel spesimen dari pengendara kendaraan melalui area pengujian usap COVID-19 di Medan, Sumatera Utara, Indonesia, 25 Januari 2021. Indonesia telah mencatat hampir satu juta kasus penyakit virus korona (COVID-19) sejak awal pandemi.

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 di Sumatera Utara bertambah 87 orang sehingga totalnya mencapai 25.251 orang hingga Sabtu.

"Penambahan pasien terbanyak tetap dari Kota Medan," ujar Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Sumut dr Aris Yudhariansyah di Medan, Sabtu (6/3).

Dari penambahan pasien terkonfirmasi 87 orang dalam sehari, 62 warga Kota Medan dan 25 dari Deliserdang."Pasien terkonfirmasi yang terus bertambah menggambarkan pandemi COVID-19 masih berlangsung dan warga belum mematuhi protokol kesehatan," katanya.

Untuk itu,Pemprov Sumut masih terus memberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat hingga 14 Maret 2021. Bahkan, termasuk memberlakukan PPKM mikro untuk enam kabupaten/kota yang memiliki kasus COVID-19 cukup banyak, termasuk meningkatkan vaksinasi COVID-19 di tahap dua.

Dia menyebutkan seiring dengan peningkatan pasien terkonfirmasi, jumlah kasus meninggal juga bertambah. Dalam satu hari, katanya, jumlah pasien meninggal di Sumut berjumlah tiga orang sehingga totalnya 854 orang. Sebanyak tiga pasien meninggal itu masing-masing satu orang dari Medan, Samosir, dan Serdangbedagai.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنْ كُنْتُمْ فِيْ رَيْبٍ مِّنَ الْبَعْثِ فَاِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ تُرَابٍ ثُمَّ مِنْ نُّطْفَةٍ ثُمَّ مِنْ عَلَقَةٍ ثُمَّ مِنْ مُّضْغَةٍ مُّخَلَّقَةٍ وَّغَيْرِ مُخَلَّقَةٍ لِّنُبَيِّنَ لَكُمْۗ وَنُقِرُّ فِى الْاَرْحَامِ مَا نَشَاۤءُ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى ثُمَّ نُخْرِجُكُمْ طِفْلًا ثُمَّ لِتَبْلُغُوْٓا اَشُدَّكُمْۚ وَمِنْكُمْ مَّنْ يُّتَوَفّٰى وَمِنْكُمْ مَّنْ يُّرَدُّ اِلٰٓى اَرْذَلِ الْعُمُرِ لِكَيْلَا يَعْلَمَ مِنْۢ بَعْدِ عِلْمٍ شَيْـًٔاۗ وَتَرَى الْاَرْضَ هَامِدَةً فَاِذَآ اَنْزَلْنَا عَلَيْهَا الْمَاۤءَ اهْتَزَّتْ وَرَبَتْ وَاَنْۢبَتَتْ مِنْ كُلِّ زَوْجٍۢ بَهِيْجٍ
Wahai manusia! Jika kamu meragukan (hari) kebangkitan, maka sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu; dan Kami tetapkan dalam rahim menurut kehendak Kami sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur-angsur) kamu sampai kepada usia dewasa, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan (ada pula) di antara kamu yang dikembalikan sampai usia sangat tua (pikun), sehingga dia tidak mengetahui lagi sesuatu yang telah diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air (hujan) di atasnya, hiduplah bumi itu dan menjadi subur dan menumbuhkan berbagai jenis pasangan (tetumbuhan) yang indah.

(QS. Al-Hajj ayat 5)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement