Selasa 23 Feb 2021 13:20 WIB

Perbaikan Jalur KA di Bekasi Ditargetkan Selesai Malam Ini

Jalur kereta api yang terdampak terletak di antara Stasiun Kedunggedeh-Lemah Abang.

Rep: Uji Sukma Medianti/ Red: Ratna Puspita
Foto udara proses perbaikan rel Kereta Api di Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (22/2/2021). PT KAI membatalkan sementara perjalanan Kereta API (KA) jarak jauh dan KA lokal keberangkatan Daop 1 Jakarta karena adanya kerusakan pondasi batu pada rel karena tergerus air luapan banjir di Lemah Abang Km 55+100 sampai dengan Km 53+600.
Foto: ANTARA / Fakhri Hermansyah
Foto udara proses perbaikan rel Kereta Api di Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (22/2/2021). PT KAI membatalkan sementara perjalanan Kereta API (KA) jarak jauh dan KA lokal keberangkatan Daop 1 Jakarta karena adanya kerusakan pondasi batu pada rel karena tergerus air luapan banjir di Lemah Abang Km 55+100 sampai dengan Km 53+600.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- PT KAI Daop 1 Jakarta mengupayakan percepatan perbaikan jalur kereta api yang terdampak banjir bisa rampung sore ini. Jalur ini terletak di jalur rel kereta api (KA) antara Stasiun Kedunggedeh-Lemah Abang Km 55 +100 s.d Km 53+600.

“Dengan mengedepankan keselamatan dan keamanan jalur KA antara Lemah Abang - Kedung Gedeh ditargetkan dapat kembali melayani perjalanan KA hari ini untuk perjalanan KA sore dan malam hari,” kata Kepala Humas KAI Daop 1 Eva Chairunissa, dalam keterangan tertulis, Selasa (23/2).

Baca Juga

PT KAI Daop 1 sejak kemarin melakukan normalisasi kembali jalur yang rusak pondasi relnya lantaran tergerus oleh banjir akibat jebolnya tanggul Sungai Citarum. Lapisan batu balas di KM 53 hingga KM 55 itu menggantung bagian relnya. 

PT KAI memperbaiki kembali geometri jalan kereta api melalui pengisian lapisan batu balas di bawah bantalan jalur rel dan pemadatan lapisan batu balas dengan menggunakan alat berat di sepanjang lokasi yang terdampak banjir. 

“Perkembangan informasi keberangkatan KA pada sore dan malam nanti akan kembali diberikan secara berkala dengan melihat proses perbaikan yang terus berlangsung,” tutur dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement